Cara Sterilisasi Alat alat Laboratorium (lengkap dengan autoklaf & oven)

Cara sterilisasi alat alat laboratorium – penggunaan alat laboratorium untuk kebutuhan mikrobiologi memang perlu proses sterilisasi.

Mungkin tidak hanya untuk mikrobiologi, namun ketika pemeriksaan yang Anda lakukan harus bebas dari kontaminasi terhadap mikroorganisme.

Karena kontaminasi yang diakibatkan dari alat alat laboratorium yang tidak steril, bisa memberikan hasil analisa yang tidak sesuai.

Sterilisasi untuk menghindari kontaminasi

Tidak semua alat laboratorium bisa diperlakukan sama terkait metode sterilisasi.

Ada alat laboratorium yang disterilisasi dengan sinar ultra violet, pemanasan kering, ada juga sterilisasi yang menggunakan uap panas bertekanan, dsb.

Berikut beberapa cara yang bisa Anda lakukan terhadap beberapa alat laboratorium Anda.

Cara Sterilisasi Alat-alat Laboratorium (dengan autoklaf & oven)

Prinsip Utama Sterilisasi

Sterilisasi adalah cara yang  dilakukan untuk menghilangkan semua mikroorganisme pada suatu benda.

Beberapa metode sterilisasi yang biasai digunakan yaitu :

  • Pemanasan dengan udara panas
  • Uap air bertekanan
  • Sinar Ultra Violet
  • Pemijaran

Sterilisasi alat alat laboratorium terhadap mikroorganisme biasanya dilakukan dengan cara pemanasan, seperti pemijaran, udara panas dan uap bertekanan.

Sterilisasi Kering dengan Oven

Sterilisasi kering dikenal juga sterilisasi yang dilakukan dengan radiasi udara panas yang biasanya membutuhkan alat lab khusus yaitu Oven Laboratorium.

Prinsip sterilisasi menggunakan oven laboratorium - Cara sterilisasi alat alat laboratorium lengkap dengan oven dan autoklaf
Prinsip sterilisasi dengan oven

Sterilisasi dengan cara seperti ini biasanya membutuhkan waktu pemanasan tertentu sekitar beberapa jam.

Beberapa alat yang disterilisasi dengan cara ini biasanya alat lab yang terbuat dari kaca seperti :

  • Cawan petri
  • Mikropipet
  • Gelas ukur
  • Beaker glass
  • dsb

Menggunakan metode udara panas dari oven laboratorium untuk sterilisasi, memerlukan suhu 140 °C selama 1 – 4 jam.

Note  : perlu diperhatikan bahwa menghitung waktu pemanasan dimulai ketika suhu oven sudah menunjukkan suhu 140°C, baru stopwatch atau timer dijalankan.

Sterilisasi dengan Uap Air Bertekanan (Autoklaf)

Berbeda dengan oven laboratorium yang menggunakan udara panas, autoklaf melakukan sterilisasi dengan menggunakan uap air bertekanan.

Prinsip sterilisasi menggunakan autoklaf bertekanan - Cara sterilisasi alat alat laboratorium lengkap dengan oven dan autoklaf
Prinsip sterilisasi menggunakan autoklaf

Uap air bertekanan disebut lebih baik dalam melakukan sterilisasi karena 2 hal, yaitu :

  • Uap panas
  • Tekanan

Uap panas dianggap lebih baik dalam menghantarkan panas ke seluruh permukaan alat dibandingkan menggunakan konveksi udara seperti oven.

Partikel uap air bertekanan cukup baik untuk menghancurkan spora bakteri atau bentuk protektif dari microorganisme yang dikenal cukup tahan dengan udara panas.

Karena itu “gempuran” partikel uap panas bertekanan diharapkan dapat menghancurkan spora bakteri tersebut.

Prinsip kerja autoklaf adalah dengan uap panas bertekanan pada suhu 121 °C dengan tekanan 1 ATM (atmosphere) selama 15 menit.

Sterilisasi dengan autoklaf ini umumnya digunakan untuk bahan bahan yang sudah terpapar mikroorganisme, seperti media biakan, suspensi bakteri, peralatan klinis, dsb.

Note : tidak jauh berbeda dengan oven, pemanasan akan dihitung setelah autoklaf mencapai suhu dan tekanan yang diharapkan (otomatis bila menggunakan autoklaf digital)

Prosedur Sterilisasi Alat Laboratorium

Prosedur sterilisasi menggunakan oven

Setelah Anda mengetahui prinsip sterilisasi menggunakan oven, maka sekarang kita akan membahas prosedur atau tahapannya.

Berikut tahapan sterilisasi menggunakan oven laboratorium :

  1. Hubungkan alat oven laboratorium ke sumber listrik (bisa gunakan stabilizer atau UPS jika diperlukan).
  2. Letakkan alat alat laboratorium yang akan disterilisasi.(Tips : Untuk peralatan kaca sebaiknya dibungkus terlebih dahulu dengan koran supaya tidak rentan langsung terpapar panas)
  3. Susunan sebaiknya jangan terlalu penuh, karena dikhawatirkan pemanasan tidak akan merata.
  4. Setelah itu pastikan pintu oven tertutup rapat (pada beberapa merek biasanya memiliki kunci atau sampai bunyi ‘klik’).
  5. Nyalakan oven laboratorium dengan menekan tombol ‘ON’.
  6. Setelah itu atur suhu yang dibutuhkan (140°C selama 3 jam)
  7. Pada oven lab digital, pengaturan tertentu biasanya oven laboratorium sudah otomatis mengetahui pada suhu berapa dan berapa lama
  8. Buka lubang udara atau ‘air shaft’ untuk menurunkan suhu di dalamnya.(Penting : jangan membuka pintu untuk menurunkan suhu, bisa merusak sensor)
  9. Setelah selesai, alat alat yang ada di dalamnya jangan langsung diambil, karena masih panas, sebaiknya tunggu dulu sampai suhu turun.
  10. Sebaiknya peralatan segera dipakai setelah dilakukan sterilisasi.
Prosedur sterilisasi menggunakan oven laboratorium - Cara sterilisasi alat alat laboratorium lengkap dengan oven dan autoklaf

Itu tadi 10 tahapan melakukan sterilisasi menggunakan oven laboratorium, sekarang kita masuk menggunakan panas bertekanan dengan autoklaf.

Prosedur Sterilisasi Menggunakan Autoklaf

Setelah Anda mengetahui prinsip sterilisasi menggunakan autoklaf, dengan uap bertekanan, maka berikut prosedur atau tahapannya.

Berikut prosedur sterilisasi menggunakan autoklaf :

  1. Pastikan alat autoklaf terhubung ke sumber listrik.
  2. Setelah itu pastikan air (sebaiknya aquadest) sudah terisi di dalamnya sampai batas yang ditentukan.
  3. Masukkan alat yang ingin disterilisasi ke dalam keranjang autoklaf(Sesuaikan volumenya, jangan terlalu penuh sampai ke bagian atas)
  4. Tutup bagian atas autoklaf dengan kunci yang ada di atasnya dengan rapat, dan pastikan udara tidak keluar.
  5. Cek penutup keran dibagian bawah, pastikan dalam posisi tertutup.(Sesekali setelah digunakan kita lupa menutupnya kembali)
  6. Setelah itu, nyalakan autoklaf dan tunggu sampai tekanannya mencapai 1 atm, dan suhunya mencapai 121°C.
  7. Timer dinyalakan dan tunggu hingga 15 – 20 menit.
  8. Setelah proses selesai, matikan autoklaf, dan biarkan terlebih dahulu.
  9. Biarkan suhunya turun dan buka sedikit katup yang ada di bagian atas atau di bawah untuk membuang udara.(Membuka tutup pada tahap ini tentu akan sangat sulit, karena kondisi vakum di dalam autoklaf)
  10. Setelah itu buka satu persatu pengunci yang ada di bagian atas.
  11. Ambil keranjang dengan hati hati, karena biasanya masih panas.
Prosedur sterilisasi menggunakan autoklaf - Cara sterilisasi alat alat laboratorium lengkap dengan oven dan autoklaf

Kesimpulan

Sterilisasi alat alat laboratorium bisa dilakukan dengan beberapa cara, diantaranya :

  • Pemanasan dengan oven
  • Uap bertekanan dengan autoklaf

Sterilisasi dengan oven laboratorium memerlukan suhu 140°C selama 3 jam.

Sedangkan sterilisasi dengan uap bertekanan menggunakan autoklaf memerlukan suhu 121°C selama 20 menit.

Sebaiknya alat laboratorium yang sudah disterilisasi langsung digunakan untuk menghindari kontaminasi.

Sekian,

Semoga bermanfaat

0
    0
    Your Cart
    Your cart is emptyReturn to Shop
    Lanjut di WhatsApp
    1
    Tanya Kami di Sini
    Kami Online
    Halo :)

    Ada yang bisa kami bantu?